Jakarta, CNBC Indonesia – Makhluk yang diyakini para ahli secara punah misterius tiba-tiba terlihat lagi. Spesies mamalia bernama Ekidna itu ditemukan di Pegunungan Cyclops, Sentani, Kabupaten Jayapura.
Ekidna memiliki moncong panjang. Penampakanya mirip seperti gabungan landak, trenggiling dan tikus tanah.
Spesies itu tampak berbeda karena anggota monotremata. Ini adalah kelompok bertelur yang terpisah dari mamalia lainnya sekitar 200 juta tahun.
Ekinda terlihat pada 1961 oleh seorang ahli Botani Belanda. Selain itu spesies yang berbeda pernah ditemukan di seluruh Australia dan dataran rendah New Guinea.
Puluhan tahun kemudian, spesies itu terlihat oleh tim ilmuwan Universitas Oxford. Ekidna tertangkap kamera jejak dalam hari terakhir di ekspedisi empat minggu.
Ahli biologi, James Kempton menemukan gambar makhluk kecil berjalan di semak-semak. Gambar tersebut berada dalam kartu memori terakhir diambil lebih dari 80 kamera jarak jauh.
Kempton melihat rekaman itu bersama kolaborator dari kelompok konservasi Indonesia, Yappenda. Dia mengaku sangat senang menemukan jejak spesies langka tersebut.
“Ada rasa euforia yang luar biasa, dan juga rasa lega setelah sekian lama berada di lapangan tanpa imbalan apa pun hingga hari terakhir,” katanya dilansir dari CBC, Senin (4/12/2023).
“Saya berteriak kepada rekan-rekan saya yang masih tersisa… dan berkata ‘kami menemukannya, kami menemukannya’ – Saya berlari dari meja saya ke ruang tamu dan memeluk mereka.”
Sementara itu, perjalanan Kempton dalam ekspedisi ini harus menemui berbagai macam hambatan. Mulai dari gempa bumi, malaria, lintah yang menempel di bola mata.
Tim bekerja sama dengan warga setempat Yongsu Sapari. Tujuannya untuk menavigasi dan menjelajahi daerah kecil di timur laut Papua.
Artikel Selanjutnya
Dikira Manusia, Makhluk Misterius Sumatra Bikin Penasaran
(npb/npb)