Jakarta, CNBC Indonesia – Jumlah penumpang Trans Jakarta menunjukkan tren penurunan, meski sudah sedikit membaik pada 2022 dengan penumpang per harinya mencapai 523 ribu. Hal ini cukup berbeda dengan pernyataan Anies yang menyatakan jumlah penumpang mencapai 1 juta per hari. Namun, hal ini belum dapat dipastikan kebenarannya, mengingat data terbaru penumpang Trans Jakarta 2023 masih belum terdapat update terbaru.
Anies merespon pernyataan Prabowo bahwa pengendalian polusi udara dapat dilakukan melalui konversi perjalanan kendaraan umum. “Ketiga, konversi kendaraan umum. Dulu yang naik hanya 350 ribu per hari, sekarang 1 juta per hari. Jadi, itu kita kerjakan sekarang untuk menangani polusi udara Jakarta,” ungkap Anies.
Data menunjukkan jumlah penumpang TransJakarta mengalami tren penurunan dalam periode 2019-2022. Pada 2022, jumlah penumpang per hari mulai menunjukkan perbaikan, meski belum sepenuhnya pulih dengan kenaikan tipis menjadi 523 ribu penumpang per hari. Penumpang Trans Jakarta menyentuh level terendahnya pada 2021, menjadi 541,8 ribu perjalanan per hari. Sebagai catatan, penurunan jumlah penumpang transportasi umum juga dipengaruhi oleh adanya Covid-19 yang membatasi ruang gerak dan perjalanan masyarakat.
CNBC INDONESIA RESEARCH
(mza/mza)[Gambas:Video CNBC]